pengertian dan sejarah atletik
Istilah atletik berasal dari kata dalam bahasa Yunani athlon yang berati berlomba atau bertanding. Kita dapat menjumpai pada ,kata penta berarti lima atau panca dan athlon berarti lomba.Arti selengkapnya adalah panca lomba atau perlombaan yang terdiri dari lima nomor.Istilah atletik ini juga kita jumpai dalam bahasa inggris athletic,dalam bahasa perancis ateletique,dalam bahasa belanda atletiek,dalam bahasa jerman athletik.
Untuk dapat memahami pengerian tentang atletik,tidaklah lengkap kalau tidak diketahui sejarah atau riwayat istilah atletik serta perkembanngannya sebagai sesuatu cabang olahraga mulai zaman modern ini.Memahami sejarah tidak hanya sekedar untuk pengertian,tetapi mengetahui dan mengikuti perkembangan atletik sejak zaman kuno sampai dengan zaman sekarang.Dengan mengetahui kejadian-kejadian masa lampau,dapat diambil hikmahnya untuk menentukan langkah-langkah yang akan datang.
A. Atletik pada Zaman kuno
Pada tahun 776 s.M,bangsa yunani purba sudah mengadakan pesta olahraga secara teratur dalam waktu yang ditentukan.pesta olahraga tersebut,mula-mula tidak dimaksudkan sebagai olahraga,tetapi sebagai upacara peringatan.Dalam pesta tersebut,diadakan permainan gerak badan yang oleh orang yunani disebut:gymnastiek karna dilakukannya dalam keadaan gymnos yang artinya telanjang.Dari gymnastiek itulah terjadi pertandingan(athlon).
Menurut para ahli sejarah,atletiksudah dilakukan di negri Yunani pada abadke-6 sebelum nabi Isa lahir.Pendapat ini berdasarkan lukisan -lukisan yang terdapat pada jambangjambang zaman itu,dan dari tulisan ahli filsafatyang bernama Xenophenes.
Pada tahun 1860 Di San fransisco didirikan suatu perkumpulan atletik yang bernama Olympiade club,yang disebut sebagai perkumpulan yang pertama di Amerika.
B. perkembangan setelah romawi runtuh
Pada saat kerajaan romawi runtuh,dengan berkembangnya agama nasrani,maka sebagai reaksi masyarakat yang beragama nasrani pada saat pemerintahan kerajaan romawi mereka betul-betul ditindas.Contoh-contoh siksaan penguasa romawi terhadap penganut agama nasrani adalah manusia diadu melawan binatang buas atau disuruh bertempur melawan Gladiator sebagai tontonan menarik.Segala yang berbaur olahraga dianggap haram,malah disekolah-sekolah yang ada pelajaran olahraga segera ditutup sehingga pendidikan pada zaman itu sangat intelektualitas.
Bangsa eropa baru sadar kembali akan pentingnya kejasmanian setelah mengalami kekalahan-kekalahan di dalam perang salib melawan bangsa Arab pada tahun1096 dalam usahanya merebut jerusalem.
0 komentar:
Posting Komentar